Visi Prodi Kedokteran
Visi dari Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Semarang adalah menghasilkan dokter unggul dalam kedokteran digital yang siap mengabdi di daerah 3T/DTPK dengan menerapkan nilai-nilai konservasi.
Adapun deskripsi dari visi Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Semarang sebagai berikut:
- Menghasilkan dokter yang mencapai kompetensi seorang dokter sesuai Standar Kompetensi Dokter Indonesia.
- Handal dalam kedokteran digital yang siap mengabdi di daerah 3T/DTPK yaitu mampu memanfaatkan kedokteran digital untuk pelayanan kesehatan dengan smart medical support system, terutama di wilayah 3T/DTPK.
Nilai-nilai konservasi yang dimaksud mengandung makna cara pandang dan sikap perilaku yang berorientasi pada prinsip konservasi (pengawetan, pemeliharaan, penjagaan, pelestarian dan pengembangan) sumber daya alam, lingkungan, nilai-nilai dan karakter sosial budaya, serta nasionalisme
Misi Prodi Kedokteran
Misi dari Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Semarang adalah:
- Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang berkualitas untuk menghasilkan dokter yang unggul dan profesional berbasis Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI), handal dalam kedokteran digital yang siap mengabdi di daerah 3T/DTPK dengan bekal karakter budaya sesuai nilai konservasi.
- Menyelenggarakan penelitian yang sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) Kesehatan dengan penguatan di bidang kedokteran digital.
- Mengembangkan pengabdian kepada masyarakat di bidang kedokteran yang terkini serta bermutu pada skala nasional dan internasional untuk membangun masa depan bangsa dengan dilandasi nilai-nilai universal.
- Memanfaatkan teknologi digital untuk kemajuan bidang kesehatan dengan menanamkan nilai konservasi untuk peningkatan pelayanan kesehatan.
Tujuan Prodi Kedokteran
Tujuan dari Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Univeristas Negeri Semarang adalah:
- Menghasilkan lulusan dokter yang unggul dan profesional berbasis Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI), handal dalam kedokteran digital yang siap mengabdi di daerah 3T/DTPK dengan bekal karakter budaya dan wawasan konservasi, serta kemampuan keterampilan dasar medis yang memadai.
- Menghasilkan kajian/temuan yang sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) Kesehatan dengan penguatan di bidang kedokteran digital.
- Terwujudnya kegiatan pengabdian pada masyarakat di bidang kedokteran dan kesehatan masyarakat terutama di daerah 3T/DTPK.
- Memenuhi kebutuhan dokter, terutama di daerah 3T/DTPK melalui program distribusi dan pengembangan perwakilan daerah 3T/DTPK.
Profil Lulusan Prodi Kedokteran
Program Studi Kedokteran FK UNNES merupakan program pendidikan yang terdiri dari program sarjana kedokteran dan program profesi dokter. Kedua program tersebut merupakan satu kesatuan dan tidak dapat dipisahkan untuk dapat menghasilkan lulusan akhir sebagai dokter. Pada akhir pendidikan, Prodi Kedokteran FK UNNES akan menghasilkan dokter yang unggul dan profesional sesuai dengan Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI), handal dalam kedokteran digital yang siap mengabdi di daerah 3T/DTPK dengan bekal pemahaman karakter budaya serta kemampuan keterampilan dasar medis yang memadai. Profil lulusan Program Studi Kedokteran FK UNNES disajikan pada Tabel 1 berikut.
Tabel 1. Profil Lulusan Program Studi Kedokteran FK UNNES
| No | Profil Lulusan | Deskripsi Profil |
| 1 | Care Provider | Dokter yang mampu memberikan perawatan pada individu baik dari fisik, mental, maupun sosial melalui upaya preventif, promotif, kuratif, dan rehabilitatif secara holistik, komprehensif, dan berkelanjutan, termasuk di daerah 3T/DTPK. |
| 2 | Decision maker | Dokter yang mampu bertindak sebagai pengambil keputusan dalam hal efikasi dan pembiayaan kesehatan, serta memilih pengobatan terbaik yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan situasi pasien. |
| 3 | Communicator | Dokter yang mampu menjadi seorang komunikator yang baik dalam memberikan edukasi kepada pasien, keluarga, maupun masyarakat luas. |
| 4 | Community leader | Dokter yang mampu menjadi pemimipin dalam komunitas dalam rangka memberdayakan masyarakat untuk melakukan aktivitas kesehatan dan membantu memecahkan permasalahan kesehatan dalam komunitas. |
| 5 | Manager | Dokter yang mampu menerapkan keterampilan manajerial dalam bekerja dengan anggota tim multidisiplin untuk memberikan pelayanan kesehatan pada individu maupun pada komunitas masyarakat. |
| 6 | Digital medicine technologist | Dokter yang mampu memanfaatkan teknologi kedokteran digital dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan kesehatan. |
